top of page

Indonesia Aman dari Pembajakan Ponsel Lewat SIM Card?


Rifan Financindo - Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) telah melakukan koordinasi dengan para operator seluler terkait adanya potensi ponsel dibajak oleh hacker lewat celah keamanan SIM card atau yang disebut Simjacker. Apa hasilnya? Disampaikan Komisioner BRTI I Ketut Prihadi Kresna, Simjacker tersebut melakukan eksploitasi serangan dengan menggunakan binary SMS. Hanya yang menggunakan fitur dari S@T Browser yang vulnerable. "Secara keseluruhan, operator seluler di Indonesia sudah tidak menggunakan fitur dari S@T Browser, sehingga aman," ungkap Ketut kepada detikINET.

SMS tersebut memanfaatkan celah S@T Browser yang terdapat di SIM Card. Adapun S@T Browser bukan fitur umum, tetapi fitur yang hanya diketahui oleh operator seluler yang berfungsi menjalankan perintah, seperti menampilkan pop up, memutar nada, menjalankan browser, dan lainnya. AdaptiveMobile Security menjelaskan bahwa celah keamanan SIM Card tersebut berpotensi menjangkit lebih dari 1 miliar SIM Card yang tersebar di 30 negara, seperti di Amerika, Afrika Barat, Eropa, Timur Tengah, negara yang konsumennya memakai SIM Card. Rifan Financindo.

Sumber : Detik

RECENT POST
bottom of page