Huawei Jadi Sasaran Ejekan Samsung
Samsung biasanya mengejek iPhone lewat materi-materi iklannya. Namun kali ini Huawei pun menjadi target ejekannya. Materi ejekannya sudah bisa ditebak, yaitu tak adanya Google Mobile Services (GMS) di jajaran ponsel Mate 30 yang baru dirilis. Langkah yang diambil Huawei karena mereka masuk ke dalam daftar hitam perusahaan yang dilarang berbisnis dengan perusahaan asal Amerika Serikat, dalam hal ini Google yang merupakan pemilik Android.
Dalam sebuah materi promosinya, Samsung mengingatkan calon pembeli bahwa Galaxy Note 10 dilengkapi dengan semua aplikasi dan layanan Google. Bahkan mereka pun menyebut ponsel flagship terbarunya itu juga mempunyai akses empat bulan gratis ke YouTube Premium.
Maksudnya tentu saja YouTube merupakan salah satu aplikasi Google yang tak bisa ditemukan di Mate 30 dan 30 Pro, demikian dikutip detikINET dari Android Central, Selasa (24/9/2019).
Iklan dalam bentuk email ini disebar Samsung dalam bahasa Spanyol ke para konsumennya di kawasan Amerika Selatan. Bahkan iklan ini dikirimkan saat keynote peluncuran Mate 30 masih berlangsung di Munich, Jerman. "Selamat menikmati pembaruan, aplikasi, dan layanan Google," tulis Samsung. Lebih lanjut, Samsung pun menyebut Note 10 sebagai ponsel Android terbaik untuk saat ini, lengkap dengan sebuah foto yang menampilkan gambar Note 10 lengkap dengan logo Samsung dan Google secara bersebelahan. Pada home screen Note 10 juga ditunjukkan sejumlah ikon aplikasi seperti Google, YouTube, Chrome, Gmail, Photos, Maps, Drive, dan Play Store -- semua aplikasi yang tak bisa diakses di Mate 30 dan 30 Pro.
Baca juga: Janji CEO Huawei soal Android di Mate 30
Lewat iklan ini bisa diasumsikan kalau Huawei adalah ancaman yang lebih nyata bagi Samsung untuk menguasai pasar ponsel dunia, terutama jika mereka tak terkena pemblokiran oleh pemerintah Amerika Serikat. Sementara di sisi lain, iPhone sebenarnya bukanlah ancaman bagi Samsung. Apple malah menjadi salah satu sumber pemasuk bagi Samsung karena sejumlah komponen iPhone dan berbagai produk lainnya memang dipesan dari pabrikan asal Korea Selatan itu. Rifan Financindo.
Sumber : detik